Setiap
orang memiliki cita – cita yang berbeda satu dengan yang lain. Sekalipun mereka
terlahir dengan kondisi kembar tetapi memiliki kemampuan dan minat yang berbeda
– beda. Perbedaan inilah yang terciptanya berbagai profesi yang ada selama ini.
Apalagi kondisi perkembangan teknologi saat ini yang berkembang pesat dapat menciptakan
profesi – profesi baru. Profesi yang sudah lama tetapi dapat dikemas menjadi
profesi baru dengan adanya perkembangan teknologi. Salah satunya adalah
sutradara. Mungkin sebagian dari Anda merasa heran, sutradarakan profesi lama
banget. Memang sutradara sudah ada sejak tahun 1970an, tetapi ada perkembangan
terbentuknya profesi sutradara untuk film pendek yang dikemas pada salah satu
media sosial yaitu youtube. Profesi sutradara digital istilahnya tidak kalah
keren bila dibandingkan dengan sutradara film di layar televisi atau layar
lebar.
Keduanya
baik sutradara digital atau sutradara konvensional merupakan satu kesatuan yang
harus memiliki ilmu dan pengalaman di bidang pembuatan film. Di era teknologi
yang maju ini, banyak universitas perfilman Indonesia yang ada hampir di setiap
kota – kota besar di Indonesia. Berikut ini 5 cara ampuh menjadi sutradara
profesional :
- Temukan Passion Anda & Kembangkan
Passion adalah keinginan atau
minat utama dalam menjalankan kegiatan serta sebagai identitas melekat dalam
diri. Karena passion tidak untung dan rugi. Selama aktifitas tersebut
dijalankan sesaui dengan passion maka akan terbentuk rasa senang dan tidak akan
pernah merasa bosan dalam menjalankannya. Jika Anda telah menemukan passion
Anda di perfilman maka Anda harus kembangkan ke arah mana Anda selanjutnya.
Apakah Anda ingin menjadi aktor, kru film atau bahkan sutradara. Apabila
passion Anda mengarah ke proses pembuatan film sebagai sutradara, Anda harus
mengembankan diri untuk selalu menambah ilmu di bidang produksi film. Salah satunya
dengan cara memperbanyak menonton film dengan berbagai sutradara, sehingga Anda
akan menemukan pola yang cocok dengan diri Anda dalam membuat film.
- Belajar membuat Naskah Film
Setiap Film pasti membutuhkan
naskah atau teks kejadian di film. Naskah film berisikan kejadian dan dialog
antar pemain di sebuah film. Untuk membuat Naskah film yang berkualitas, Anda
harus memperbanyak referensi dengan cara sering membaca naskah film –film terkenal.
Sehingga Anda dapat menciptakan naskah film yang memiliki bobot dan alur cerita
yang baik. Hal yang diperlukan dalam membuat cerita yang baik adalah prolog
(awal cerita), insiden ( isi cerita ) dan ending (akhir cerita). Ketiga hal
tersebut harus dikuasai oleh sutradara agar cerita di film tersebut menarik
untuk ditonton dan sebagi media pendidikan bagi penonton.
- Belajar membuat film Sederhana
Cara selanjutnya setelah membuat
naskah adalah belajar membuat film sederhana. Film sederhana ini bisa berupa cara buat film dokumenter atau film pendek. Kedua jenis film ini tidak terlalu sulit. Karena
sebagai manusia kita sering mendokumentasikan segala aktifitas kita baik di
lingkungan keluarga maupun di luar lingkungan keluarga. Hal ini yang bisa
dibuat landasan untuk belajar secara mandiri membuat film pendek atau
dokumenter. Jangan lupa proses pengambilan film harus disesuaikan dengan
sistematika atau urutan kejadian yang sudah dituliskan di naskah film.
- Ikuti kompetisi festival film daerah
Cara ini sangat konvensial tetapi
dirasa ampuh. Kegiatan kompetisi festival film daerah sering diadakan ketika
perayaan hari kemerdekaan. Kegiatan ini juga sering diadakan di lingkungan
sekolah. Banyak siswa membuat film dengan content film perjuangan. Jika Anda
masih sekolah, ambil kesempatan ini untuk menjadi sutradara pemula, hitung –
hitung sambil belajar mendirect orang. Setiap Tahun kota Bandung selalu mengadakan festival film Bandung untuk menjaring para pemuda kota Bandung dan sekitarnya sebagai bibit - bibit berkualitas dalam bidang produksi film.
- Belajar langsung di sekolah film
Universitas perfilman Indonesia
sudah tersebar merata di pelosok tanah air. Bukan hanya sekolah bisnis musik
dan sekolah belajar animasi, sekolah film ini juga menjadi tren masa kini. Film
Indonesia yang semakin terkenal dan sering mendapatkan penghargaan di ajang
festival film internasional, membuat kondisi perfilman Indonesia mulai bangkit
dan berjaya. Hal inilah terciptakan kampus – kampus perfilman di Indonesia
dengan berbagai program unggulanya. Setiap programnya menawarkan berbagai
keunggulan, ada yang fokus di akting, editing multimedia dan fokus di produksi film. Untuk Anda yang bercita – cita
menjadi sutradara profesional, Anda bisa mengambil program produksi film.
Profesi
sutradara bukan merupakan profesi yang sederhana dan tidak bisa terbentuk
secara instan. Proses menjadi sutradara yang profesional membutuhkan waktu dan
pengalaman yang lebih karena ini bukan sekedar ilmu teori tetapi praktik yang
real dilapangan. Tidak semua sekolah film mengajarkan bagaimana menanggapi
aktor yang sakit atu aktor yang terlambat, hanya yang berpengalaman saja yang
bisa memberikan respon positif. Ada satu
– satu sekolah film dari berbagai universitas perfilman Indonesia memberikan
arahan dan saran di luar ilmu produksi film. SAE Indonesia merupakan sekolah
film yang memberikan hal tersebut. Pengajar di sekolah film SAE Indonesia ini
sudah lama berkecimpung dan berpengalaman di dunia pefilman. Ada 3 program
unggulan di sekolah film SAE Indonesia antara lain sarjana produksi film,
diploma produksi film dan program join degree sarjana film dengan Australia.
Bagi
Anda yang bercita – cita menjadi sutradara profesional, silahkan Anda belajar
di sekolah profesional di bidang proses produksi film. Pertanyaan dan info lebih lanjut, Anda
tanyakan sekarang disini.
Komentar